PALANGKA RAYA - Sabtu,
7 April 2012.
Peserta pelatihan jurnalistik dan blog berkunjung ke KalTeng Pos untuk mengetahui lebih lanjut tentang jurnalistik. Setelah sampai di KalTeng, para peserta menuju ke ruangan forum diskusi. di ruangan forum diskusi, wartawan KalTeng Pak M.Ismail SE, menjelaskan tentang latar belakang berdirinya KalTeng Pos.
KalTeng Pos Berdiri pada September tahun 1993, Paparan Company Profile PT.KalTeng Pos Press oleh : HM Wahyudie F. Dirun.
KalTeng Pos pernah mendapat teguran dari Departemen Penerangan, karena di dalam SIUP (Surat Izin Usaha Penerbitan) perusahaan tersebut berdiri dengan nama " Pelita Pembangunan ".
Kemudian, setelah tahun 1998 " Pelita Pembangunan ", kembali berdiri
lagi dengan nama " Kalteng Pos ". Dan musibah itu pun terjadi, 2 musibah
menimpa perusahaan tersebut. Pertama, konflik etnik yang maha dahsyat.
Kedua, kebakaran yang meluluh lantakan gedung biro kalteng pos pada
malam minggu, 25 juli 2009. Kebakaran tersebut menghabiskan seluruh aset
perusahaan, yang tersisa pun hanya 1 buah komputer. Tetapi, Pada
tanggal 26 Juli 2009, Kalteng POs tetap terbit seperti biasa, walaupun
tiba di kota Palangkaraya sekitar jam 12 siang. Kalteng Pos tetap terbit
dikarenakan bantuan oleh pihak Perusahaan Radar Sampit, Saat ini pun, Kalteng Pos telah menjadi Perusahaan Penerbitan terbesar
di Kalimantan Tengah, di bawah Pimpinan Direktur Utama, H. Zainal
Muttaqin.
Kemudian kami di ajak melihat-lihat mesin pencetak yang berada di KalTeng Pos.
Ini Gambar Mesin Pencetak Korannya :
Sudah Liat kan Mesin Pencetak Korannya....